Sosialisasi Kolaborasi LAZ Swadaya Ummah dan Rapat Koordinasi Penguatan Gerakan Zakat di KUA

Pekanbaru – Dalam upaya memperkuat sinergi dalam pemberdayaan umat, LAZ Swadaya Ummah bersama Kementerian Agama (Kemenag) Kota Pekanbaru menggelar Sosialisasi Kolaborasi LAZ Swadaya Ummah, yang dilanjutkan dengan Rapat Koordinasi terkait penguatan gerakan zakat di Kantor Urusan Agama (KUA). Acara ini berlangsung pada Kamis, 20 Februari 2025, di Aula Mini Kantor Kemenag Kota Pekanbaru, Jl. Arifin Ahmad, Simpang Rambutan, Pekanbaru.
Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak yang berperan penting dalam pemberdayaan umat, antara lain Direktur LAZ Swadaya Ummah, Ahmad Rifai Ritonga, SH., MH, Kasi Bimas Islam/Plt. Kasi Zawa, H. Suhardi HS, S.Ag., MA, Staf Zawa Kemenag Kota Pekanbaru, Muhammad Rizki Firzani, M.Si, serta perwakilan dari sejumlah KUA di Kota Pekanbaru.
Penguatan Sinergi dan Program Pemberdayaan Umat
Dalam pertemuan ini, disampaikan pentingnya kolaborasi antara lembaga zakat dan instansi pemerintah dalam mengoptimalkan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan. Sinergi ini diharapkan dapat semakin memperkuat peran KUA dalam menyalurkan zakat kepada penerima manfaat dengan lebih efektif dan tepat sasaran.
KUA memiliki peran strategis dalam menggerakkan zakat sebagai salah satu pilar pemberdayaan ekonomi umat. Dalam koordinasi ini, dilakukan penetapan calon penerima manfaat secara bersama serta persiapan launching program KUA Pemberdayaan Umat.
Ahmad Rifai menyampaikan bahwa dalam program ini diharapkan ke depannya mustahik program ekonomi ini bisa tidak lagi berstatus lemah secara ekonomi. Artinya, mereka dapat keluar dari status dhuafa menjadi individu yang berdaya hingga mencapai level muzaki atau minimal menjadi munfik. Ia juga memberi contoh tentang kebaikan yang berantai tanpa putus sebagaimana dalam film Bollywood ‘Jai Ho’, yang menggambarkan pesan berantai kebaikan dari satu individu ke individu lainnya.
Senada dengan Ahmad Rifai, Suhardi juga menyampaikan harapan agar mustahik yang belum berdaya ke depannya bisa mandiri hingga mampu memberikan kebaikan dan bantuan kepada orang lain dengan kekuatan ekonomi yang mereka miliki, sebagaimana kebaikan dan bantuan yang telah mereka terima.
Dengan momentum bulan suci, diharapkan kesadaran masyarakat untuk berzakat semakin meningkat sehingga dapat membantu lebih banyak penerima manfaat.
Langkah ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang untuk membangun ekonomi umat yang lebih mandiri. Dengan adanya program ini, diupayakan agar dana zakat yang terkumpul benar-benar berdampak positif bagi kesejahteraan masyarakat.
Harapan dan Langkah Selanjutnya
Pertemuan ini diakhiri dengan sesi diskusi yang membahas langkah-langkah konkret dalam implementasi program.
Para peserta rapat berharap agar sinergi antara KUA dan LAZ Swadaya Ummah terus berlanjut. Dengan kolaborasi yang solid, diharapkan program ini dapat menjadi solusi nyata dalam meningkatkan kesejahteraan umat di Kota Pekanbaru. (fr)

Posted

in

by

Tags:

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *