SWADAYA UMMAH MERESPON KEBUTUHAN DARURAT POPOK DAN SUSU UNTUK PARA BAYI DAN ANAK MALANG DI GAZA

Malang tak dapat ditolak, mujur tak dapat diraih. Agaknya pepatah Indonesia itu benar adanya. Siapa yang berharap akan mendapatkan kemalangan? rasanya setiap insan di dunia ini menolak terhadap kemalangan.
Sayangnya anak-anak dan para bayi di Gaza, Palestina tidak bisa menolak kemalangan tersebut. Setelah rumah mereka hancur akibat peperangan, kini mereka juga kesulitan dalam mendapatkan popok dan susu.
Susu dari mana? uang mereka raib. Banyak dari orang tua mereka syahid, tak dapat memberi ASI. Asupan gizi mereka kurang, tak adanya pasokan sayur mayur dan kebutuhan produksi ASI bagi ibu menyusui. Bagaimana para bayi dan anak-anak akan memenuhi kebutuhan tubuh mereka?
Seorang nenek di Gaza menangis pilu ketika cucunya yang baru saja lahir harus kehilangan ibu, ayah dan kakak kandungnya. Kini nenek tersebut pasrah karena cucu bayinya tak dapat susu. Ia hanya memberikan sebotol air mineral yang ia dapatkan susah payah, sambil berkata :
“Hanya ini yang bisa saya berikan kepada cucu saya. Saya tak punya harta untuk membelikannya susu, entah kemana lagi saya mencari susu. Semua hancur”
Merespon hal tersebut, Swadaya Ummah Care and Solidarity melakukan pendistribusian popok dan susu di kemah-kemah pengungsian yang didirikan Swadaya Ummah di Gaza.
Terima kasih kepada semua donatur dan muzaki Swadaya Ummah yang telah mempercayakan sebagian hartanya untuk saudara kita di Gaza, Palestina. Mereka selalu menyelipkan doa untuk semua dermawan dan Swadaya Ummah.

Posted

in

by

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *